Bulan ketiga sudah lewat dan setelah membaca buku2 mengenai swing trading, lebih banyak buku tersebut membahas kaitannya dengan perdagangan saham yang melibatkan volume stock dan saya belum menemukan buku yang bagus untuk melakukan swing trading dalam forex.
Akhir-akhir ini, topik yang paling menarik untuk dipelajari adalah mengenai Cycle dalam market, yang biasanya digunakan untuk menentukan puncak tertinggi dan harga terbawah dalam suatu grafik harga dan bisa menunjukan timing dimana trend harga akan naik/turun terus ataupun harga akan berbalik dalam interval beberapa hari. Saya yakin bahwa ada pola tertentu dalam market forex dan biasanya cycle ini bisa dilihat dalam Timeframe yang besar seperti 4hr atau Daily walaupun bentuk cycle tersebut tidak sempurna.
Cycle dalam grafik harga dapat dilihat dengan jelas ketika mata uang yang kita perhatikan dalam kondisi Ranging / bukan downtrend atau bukan uptrend, dan untuk hal ini indicator Stochastic tradisional sangat berguna sekali. Tetapi ketika pair mata uang sedang dalam kondisi uptrend/downtrend, stochastic ini menjadi tidak wajar dan susah untuk diprediksi. Seperti kita ketahui bahwa indicator Stochastic adalah leading indicator yang menunjukan momentum apakah harga akan keatas atau kebawah, dan untuk indicator yang lebih lengkap saya biasa menggunakan indicator dengan nama DSS Bressert untuk MT4 yang merupakan penggabungan antara Moving average dan Stochastic.
Bisa dilihat dibawah ini ketika harga (mata uang GBPUSD) dalam kondisi ranging/sideways, indicator ini sangat berguna sekali :
Tetapi pada phase uptrend/downtrend, lihat signal yang diberikan oleh indicator ini:
terlihat indicator tersebut tidak stabil dan sangat beresiko untuk masuk kedalam market sebaiknya anda menggunakan indicator ini ketika pair yang anda pilih sedang dalam keadaan ranging/sideways.
Ingat bahwa cycle yang dibahas disini saya menggunakan 4hr dan daily karena 1hr kebawah terlalu berfluktuasi akibat dari berita ekonomi yang sering muncul setiap hari dan saya bukan seorang trader scalper.
Pada bulan keempat (April 2010), saya sedang mempelajari dengan lebih dalam mengenai cycle dalam forex market dan setelah mencari beberapa artikel ada beberapa indicator yang bisa digunakan untuk menunjukan cycle dalam grafik harga seperti:
Stochastic
Indicator tradisional dan sangat sederhana tetapi masih cukup ampuh untuk menunjukan cycle dalam grafik harga. Biasanya indikator ini dipakai untuk melihat apakah suatu pair mata uang dalam kondisi overbought atau oversold.
Schaff Trend Cycle
Indicator yang menunjukan Trend sedang Uptrend/Downtred. Indicator ini tersedia untuk MetaTrader ataupun dalam VT Software. Kita bisa menyesuaikan parameter2nya agar sesuai dengan mata uang dan timeframe yang akan digunakan. Menurut saya indicator ini susah untuk dibaca dan mungkin anda lebih cocok dengan indicator ini.
Brian Cycle Software
Software terpisah yang bernama Channalyze bisa membantu kita ketika menganalisa apakah suatu stock/saham dalam cycle naik atau turun. Software ini dijual dan kita harus menyediakan datanya agar dapat dianalisa. Ketika kita memasukkan data2 yang diperlukan, software ini membutuhkan beberapa menit untuk mendeteksi cycle nya. Sayangnya Mr Brian sebagai founder software ini sudah meninggal dunia sehingga support/dukungan untuk software ini ditiadakan dan mungkin tidak ada pengembangan software untuk beberapa tahun kedepan.
Software demo ini bisa didownload dan website beliau bisa dilihat disini
Ada versi demo yang disediakan di websitenya, dan kita juga harus mengunduh data mengenai stock atau data2 forex yang disediakan di website tersebut agar kita bisa menganalisa cycle untuk stock/pair mata uang yang mau kita lihat.
Digital Filter
Salah satu metode seperti cross moving average yang jumlahnya lebih dari 3 moving average tetapi metode ini sangat teknis sekali dengan menggunakan MovingAverage sebagai filter untuk menentukan Cycle. Referensi mengenai topik ini bisa dibaca disini
Metode JM Hurst
JM Hurst, seorang analis yang mempunyai background dalam pendidikan ilmu roket di Amerika Serikat mencoba untuk menjelaskan mengenai timing dan cycle dalam market. Setelah membaca bukunya yang berjudul 'Hurst, J.M. - The Profit Magic of Stock Transaction Timing' dengan penjelasan yang sangat teknis sekali untuk menganalisa suatu cycle dalam stock/saham, sayang sekali metode ini tidak cocok dengan saya karena saya masih berprinsip "trading itu seharusnya tidak sesulit dengan menganalisa yang menggunakan rumus2 yang kompleks"
Silahkan dicoba coba dan mudah2an ada strategi yang cocok dengan kepribadian anda --traxder.blogspot.com :
Tanya :
wawada yang baru dalam trading forex mengenai cycle marketm, tentu hal ini tidak bisa kita pahami hanya dengan teori saja tanpa disertai praktek untuk mengetahui yangsebenarnya, jika memang ingin aman, maka kita bias menggunakan akun demo OctaFx untuk memahami berbagai metode trading
BalasHapus